Dalam membandingkan antara dua hal, hendaknya anda bersikap bijak. Tinjaulah masing-masing masalah dari berbagai sudut pandangnya. Termasuk dalam masalah sedekah banyak atau sedikit.
1) Sedekah dengan Rp 10.000 di saat miskin bisa jadi lebih utama dari bersedekah dengan Rp 1.000.000 di saat kaya, karena arti Rp 10.000 bagi orang miskin sangatlah penting, bahkan bisa jadi itu seluruh harta yang ia miliki.
Bila ia mampu bersabar dan lebih mengedepankan saudaranya dibanding dirinya sendiri maka itu tentu sangat istimewa.
Tentunya asalkan setelah bersedekah ia tidak menghinakan dirinya dan keluarganya dengan cara mengemis.
Suatu hari Nabi ditanya : sedekah apakah yang paling utama? Beliau menjawab:
«جُهْدُ الْمُقِلِّ، وَابْدَأْ بِمَنْ تَعُولُ
Sedekahnya orang yang pas-pasan ( miskin) dan salurkanlah sedekahmu dimulai dari orang yang menjadi tanggung jawabmu.( ahmad dll)
2) sedekah dengan Rp 1.000.000, di saat kaya bisa jadi lebih baik, karena dengan bersedekah anda dapat mengikis sifat kikir, kekawatiran jatuh miskin, anda tetap kuasa menjaga kehormatan diri setelah bersedekah, dan tentu manfaatnya lebih banyak.
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
وَخَيْرُ الصَّدَقَةِ عَنْ ظَهْرِ غِنًى،
Sebaik-baik sedekah ialah sedekah yang engkau keluarkan, sedangkan engkau masih tetap berkecukupan setelahnya. ( muttafaqun alaih)
3) tentunya peran keikhlasan niat sangat besar dalam masalah ini, banyak namun tidak ikhlas maka sia-sia, apalagi sedikit dan tidak ikhlas ya sama sia-sia.
Di salin dari FB Muhammad Arifin Badri
1) Sedekah dengan Rp 10.000 di saat miskin bisa jadi lebih utama dari bersedekah dengan Rp 1.000.000 di saat kaya, karena arti Rp 10.000 bagi orang miskin sangatlah penting, bahkan bisa jadi itu seluruh harta yang ia miliki.
Bila ia mampu bersabar dan lebih mengedepankan saudaranya dibanding dirinya sendiri maka itu tentu sangat istimewa.
Tentunya asalkan setelah bersedekah ia tidak menghinakan dirinya dan keluarganya dengan cara mengemis.
Suatu hari Nabi ditanya : sedekah apakah yang paling utama? Beliau menjawab:
«جُهْدُ الْمُقِلِّ، وَابْدَأْ بِمَنْ تَعُولُ
Sedekahnya orang yang pas-pasan ( miskin) dan salurkanlah sedekahmu dimulai dari orang yang menjadi tanggung jawabmu.( ahmad dll)
2) sedekah dengan Rp 1.000.000, di saat kaya bisa jadi lebih baik, karena dengan bersedekah anda dapat mengikis sifat kikir, kekawatiran jatuh miskin, anda tetap kuasa menjaga kehormatan diri setelah bersedekah, dan tentu manfaatnya lebih banyak.
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
وَخَيْرُ الصَّدَقَةِ عَنْ ظَهْرِ غِنًى،
Sebaik-baik sedekah ialah sedekah yang engkau keluarkan, sedangkan engkau masih tetap berkecukupan setelahnya. ( muttafaqun alaih)
3) tentunya peran keikhlasan niat sangat besar dalam masalah ini, banyak namun tidak ikhlas maka sia-sia, apalagi sedikit dan tidak ikhlas ya sama sia-sia.
Di salin dari FB Muhammad Arifin Badri